.

Tampilkan postingan dengan label Ikatan Alumni. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Ikatan Alumni. Tampilkan semua postingan

Selasa, 20 Agustus 2013

Defri M AL 2011

mudah"an bermanfaat buat teman teman Belajar Membuat Robot Sederhana
Pengenalan Tentang Robot
Oleh Defri Misdianto eiring pesatnya perkembangan teknologi informasi serta otomasi industri dimana komputer menjadi bagian yang tidak terpisahkan dari teknologi itu sendiri membuat integrasi komputer dengan disiplin ilmu lain seperti elektronika, pemrograman dan mekanika tidak bisa dihindari. Munculnya mekatronika dengan wujud robot sebagai bentuk implementasinya mendorong kami mengembangkan robotika sebagai bagian dari dunia pendidikan kita. Kami tampil sebagai yang pertama di Indonesia yang menyediakan dan menyalurkan kegemaran dan pengetahuan robotika serta merancang standar kurikulum bagi pelajar SD, SMP, SMU hingga mahasiswa perguruan tinggi Sebagai objek pelatihan dan pendidikan, siswa/mahasiswa dituntut aktif, kreatif dan terlibat langsung dalam proses perakitan, pengoperasian, dan mempraktekan latihan-latihan yang tersedia dalam modul. Setiap modul dibuat sesuai tingkat kemampuan siswa. Pengajaran ditingkat SD, lebih pada bermain robot tetapi tetap menjaga unsur pendidikan. Pada tingkat SMU, siswa mulai diberi pengantar pemrograman dan pengenalan teknologi dengan mempelajari struktur pemrograman, perakitan serta bekerja dalam kelompok. Pada tingkat perguruan tinggi, modul mengajak mahasiswa tidak hanya mengerti prinsip dasar robotika dan pemrograman namun juga ditantang untuk memodifikasi program dan konstruksi robot. Pemrograman micro-controller menjadi pilihan dimana mahasiswa diajak untuk belajar pemrograman microcontroller mulai dari yang sangat sederhana mengaktifkan flip-flop hingga menjalankan manipulator robot. Selain itu, pelatihan micro-controller dengan robotics kit memberikan banyak kemungkinan dan sangat bervariasi. Robotika adalah multidisiplin dengan komputer, elektronika dan mekanika sebagai ilmu dasarnya. Namun begitu tidak terbatas bagi pengajar untuk melibatkan ilmu-ilmu lain seperti biologi dan anatomi. Dengan robotics walker kit, para guru/dosen dapat melibatkan siswanya untuk mengamati gerakan kaki serangga dan mensimulasikannya sebelum diprogram ke robot walking kit (2 kaki, 4 kaki atau 6 kaki). Belajar pemrograman dengan objek robot membuat proses belajar menjadi lebih menarik dan nyata. Mulai dengan pemrograman Basic hingga ke pemrograman C, siswa secara bertahap belajar pemrograman sehingga pemahaman komputer hanya untuk mengetik dan bermain akan bergeser menjadi pemikiran bahwa komputer telah menjadi bagian dari teknologi sistem kontrol dan akusisi data. Robotics kit dapat juga digunakan dalam implementasi artificial intelligent (AI), sistem sensor, model sistem otomasi kontrol dan bagi yang sekedar hobi, kit dapat ditambahkan aksesories seperti sensor, kamera, motor, rangkaian elektronika hingga kepengembangan software dan modifikasi kit.
Arm servo robot adalah salah satu bentuk manipulator industri dengan geometri anthropomorphic (menyerupai tangan manusia). Kit ini cukup cepat, akurat dan memiliki kepresisian yang cukup baik. Dengan 4 sumbu gerak dan satu gripper sebagai end-effector-nya membuat kit ini sangat tepat untuk pelatihan teknologi kontrol, implementasi elektronika (mekatronika), pemrograman dan otomasi industri. Keempat sumbu gerak itu adalah: base, shoulder, elbow, dan wrist dengan sudut gerak masing-masing 180 derajat. Arm dikontrol oleh PC secara manual atau dengan program baik on-line maupun off-line dan arm dapat pula dikombinasikan dengan arm lain dalam satu kontrol unit sehingga dapat digunakan sebagai alat peraga saat pameran atau model saat perancangan sistem kontrol otomasi. Sebagai objek pelatihan, kit ini juga dapat dikontrol dengan micro-controller sehingga siswa dapat mempraktekan kemampuan pemrogramannya sekaligus mempelajari aspek-aspek penting dalam pengontrolan robotics melalui micro-controller.

Defri M AL 2011

Robot Karya Anak Bangsa
Seiring pembangunan dan peningkatan teknologi di Indonesia, perkembangan teknologi robotika hasil karya anak bangsa pun meningkat tajam. Salah satu institusi pendidikan tinggi yang turut serta mengembangkan teknologi robot adalah Politeknik Elektronika Negeri Surabaya. Institusi yang telah berdiri sejak tahun 1988 ini telah melahirkan berbagai prestasi di bidang robotika sejak tahun ke-3 pendiriannya, yakni 1991.

Diawali dari robot Bima X-1 yang menerima penghargaan Best Idea pada NHK Robot Contest yang diselenggarakan di Negeri Sakura, Jepang. Ada sebuah kisah menarik dibalik pencapaian PENS yang kala itu masih bernama PET-ITS. Awalnya PENS diundang oleh NHK (Nippon Hooso Kyokai) utnuk berlaga pada di NHK Robocon 1991. Berbagai upaya keras dan riset ditempuh untuk mempersiapkan diri menghadapi kontes Robocon tersebut. Pada akhirnya, PENS yang kala itu disebut Surabaya Koosen (Politeknik Surabaya, tanpa menyebutkan Negara asal) mampu mengalahkan tim dari Kyoto, namun harus tumbang pada pertandingan berikutnya. Di akhir pertandingan, PENS mendapat penghargaan best design karena posisi robot yang semula tiarap, mempu berubah menjadi tinggi saat menarik pantografnya. Penghargaan tersebut sangat membanggakan, terutama bagi bangsa Indonesia kala itu, karena nilainya yang hampir sama besar dengan juara utama.
Setelah keberhasilan tersebut, tim robotika Politeknik Elektronika Negeri Surabaya terus berbenah untuk menghadapi perlombaan-perlombaan robotika baik skala dalam negeri maupun luar negeri. Salah satu pencapaian hebat hasil karya anak bangsa ini adalah Robot B-Cak PENS mendapatkan penghargaan pertama pada NHK Robot Contest di Jepang pada tahun 2001. Robot ini mampu mengalahkan pesaingnya dari Kyoto University, Tokyo University (keduanya dari Jepang), UCLA Davis (AS), Universitas Quensland (Australia), Tsing Hua University (China), dan Rachamonkorn University (Thailand).
Setelah prestasi gemilang tersebut, lahirlah robot-robot generasi penerusnya yakni Mio-rEi, D4=S1, Jump=Be, G-Rush, Depth4, dan berbagai robot lainnya yang mampu menjadi juara pertama kontes robot Indonesia, bahkan beberapa diantaranya berhasil menerima award Internasional pada saat mewakili bangsa Indonesia.
Robot D4=S1 hasil karya anak bangsa saat berlaga Robot JUMP-BE saat berlaga di KRI Robot DEPTH4 PENS Mio-rEi saat berlaga di Dome UMM, Malang
Robot Iron Fire 1, buatan anak bangsa UGMSelain robot-robot hebat karya mahasiswa PENS, juga terdapat robot-robot canggih lain yang lahir dari UKM. Ya, benar, dari UKM atau Unit Kegiatan Mahasiswa dan bukan dari jurusan. Adalah dari Universitas Gajah Mada Yogyakarta yang mampu melahirkan robot-robot canggih dari UKM, dan mampu meraih pemenang 18th Trinity College Fire Fighting Home Robot Contest di Hatrford, Connecticut, Amerika Serikat (AS).
Robot buatan Institut Teknologi Bandung atau ITB pun tak kalah. Mereka juga mempu merebut juara pertama dan kedua kontes robot internasional The 18th Trinity College Fire Fighting Robot Contest 2011 di Hartford, Connecticut, Amerika Serikat pada kategori robot cerdas berkaki. Tim robot ITB jauh mengungguli peserta dari negara-negara lain. Robot Yaqut ITB dan robot Zarqun mampu menyelesaikan misi yang diberikan dan mampu mencatat waktu lebih cepat 48 kali daripada peserta pada predikat dibawahnya. Sehingga sekali lagi robot karya anak bangsa berprestasi dan memborong juara pertama dan kedua.
Robot karya ITB yang menjadi Juara
Tidak hanya anak bangsa yang menimba ilmu di negeri sendiri, anak bangsa yang menimba ilmu di negeri orang pun juga membuat prestasi yang mengagumkan di bidang teknologi robotika. Salah satunya adalah Subchan, pria yang kini menjadi peneliti di Cranfield University, Inggris ini bersama tim Stellar mengembangkan robot Saturn yang merupakan robot yang didesain khusus untuk keperluan militer. Robot ini berhasil memenangkan Minister of Deffense (MoD) Grand Challenge yang merupakan acara bergengsi robot militer. Bahkan, Kementrian Pertahanan Inggris, sebagai penyelenggara even tersebut berminat untuk mengembangkan robot Saturn dan berbagai piranti lain ciptaan timnya

Selasa, 13 Agustus 2013

Reffa Z.F AL 2011

Sekedar buat motivasi bagi adik tingkat di SMPN 1 Gegerbitung berikut Profil Alumni
Nama : Reffa Zulfa Fauzy
TTL   : 20 Mei 1996
Tahun Lulus : 2011
Prestasi : PASKIBRAKA KOTA SUKABUMI 2012



Gambar 1

 Gambar 2
 Gambar 3
 Gambar 4
 Gambar 5
 Gambar 6
Bagi para alumni yang memiliki karya atau prestasi silakan di kirim ke yusakmunawar@gmail.com dilengkapi biodata dan foto kegiatan, posting ini semata-mata sebagai tambahan semangat untuk adik kelas yang masih menyelesaikan studi di tingkat SMP. terima kasih